Membuat dan Mengakses Objek di Dalam PBO PHP
Pada tutorial sebelumnya kita sudah membahas mengenai class, property, method dan object. Istilah dari object dalam OOP PBO merupakan kumpulan yang terdiri dari class, property, method dan objek.
Cara mengakses objek yang dimaksud adalah cara untuk memanggil atau mengakses isi dari sebuah objek, yaitu property dan method. Agar lebih mudah perhatikan contoh berikut ini :
<?php
// buat class sepeda_motor
class sepeda_motor {
// buat property untuk class sepeda_motor
var $pemilik;
var $merk;
var $jenis;
// buat method untuk class sepeda_motor
function hidupkan_sepeda_motor() {
return "Hidupkan sepeda_motor";
}
function matikan_sepeda_motor() {
return "Matikan sepeda_motor";
}
}
// buat objek dari class sepeda_motor (instansiasi)
$sepeda_motor_deni = new sepeda_motor();
// set property
$sepeda_motor_deni->pemilik="Deni";
$sepeda_motor_deni->merk="Honda";
$sepeda_motor_deni->jenis="Metik";
// tampilkan property
echo $sepeda_motor_deni->pemilik;
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->merk;
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->jenis;
echo "<br />";
// tampilkan method
echo $sepeda_motor_deni->hidupkan_sepeda_motor();
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->matikan_sepeda_motor();
?>
Jika kode di atas dijalankan atau di run maka hasilnya akan seperti berikut ini :
Honda
Metik
Hidupkan Sepeda Motor
Matikan Sepeda Motor
Dari kode di atas terdapat class dengan nama class sepeda_motor
class sepeda_motor() {
Kurung kurawal di atas menandakan sebagai awal dari class.
Kemudian baris selanjutnya terdapat pendefinisian dari variabel class, atau yang dikenal dengan property. Property bisa dikatakan hanya variabel biasa yang berada didalam class. Keyword var berguna untuk mendeklarasi variabel dalam class.
var $pemilik;
var $merk;
var $jenis;
Setelah memahami class
dan property di atas terdapat juga 2
fungsi yaitu
function hidupkan_sepeda_motor() {
return "Hidupkan sepeda_motor";
}
function matikan_sepeda_motor() {
return "Matikan sepeda_motor";
}
Dua fungsi tersebut merupakan method dari class sepeda_motor. Kedua contoh tersebut hanyalah fungsi biasa yang mengembalikan nilai berupa string. Jika anda belum mengenal apa itu fungsi / function silahkan artikel sebelumnya yang pernah di bahas Memahami function ( fungsi ) dan prosedur PHP.
$sepeda_motor_deni = new sepeda_motor();
Baris ini berisi perintah pembuatan objek dari class
sepeda_motor (proses instansiasi) variabel $sepeda_motor_deni berisi objek dari class sepeda_motor. Sekarang kita akan coba mengakses property dan method class sepeda_motor
melalui objek $sepeda_motor_deni.
$sepeda_motor_deni->pemilik="Deni";
$sepeda_motor_deni->merk="Honda";
$sepeda_motor_deni->jenis="Metik";
Tiga baris diatas merupakan cara untuk men-set nilai / memasukan nilai ke dalam property dari objek $sepeda_motor_deni. Perhatikan pada kode diatas kita menggunakan tanda panah (->) yang berfungsi untuk mengakses property dari objek. Tanda tanah tersebut merupakan operator khusus objek yang dikenal dengan ‘Object Operator’. Dalam penulisan nama property dilakukan tanpa menggunakan tanda dolar ($), sehingga property $pemilik di akses dengan $sepeda_motor_deni->pemilik.
echo $sepeda_motor_deni->pemilik;
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->merk;
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->jenis;
echo "<br />";
Kode diatas berfungsi untuk menampilkan nilai property dari objek $sepeda_motor_deni yang sudah diset nilainya.
echo $sepeda_motor_deni->hidupkan_sepeda_motor();
echo "<br />";
echo $sepeda_motor_deni->matikan_sepeda_motor();
Kode diatas mempunyai fungsi untuk memanggil method dari objek $sepeda_motor_deni. Cara mengaksesnya sama dengan pengaksesan property, namun dikarenakan method adalah fungsi, maka kita tambahkan tanda kurung () di akhir pemanggilan fungsi.
Post a Comment for "Membuat dan Mengakses Objek di Dalam PBO PHP"